Rabu, 12 Juli 2017

Cerpen Persahabatan

Cerpen Persahabatan  Dalam hidup ini, persahabatan adalah mutiara yang indah dalam hubungan kita dengan sesama manusia. Berbagai lika-liku dalam hubungan persahabatan memberikan kita pengalaman dan inspirasi serta pesan moral untuk selalu menghargai dan mengerti perasaan orang lain.

Berikut ini adalah kumpulan cerpen persahabatan berupa kisah-kisah pendek persahabatan pilihan yang bisa menjadi bacaan menarik dan memberikan inspirasi untuk anda. Silahkan disimak!
Kumpulan Cerpen Persahabatan Terbaik
***
Cerpen Persahabatan – Antara Kita Dan Cinta
Namaku Fara. Aku punya sahabat yang bernama Fia. Kita memang belum lama bersahabat, tapi, kita sudah sangat dekat. Saat ini kita kelas X SMA. Dan di sekolah kita semua siswa kelas X wajib mengikuti ekskul pramuka. Dari ekskul pramuka inilah aku mengenal kakak senior yang namanya Kak Vano. Orangnya galak, tapi sebenarnya dia baik. Memang saat mengajar pramuka dia terlihat galak, tapi itu dia lakukan supaya adik-adiknya belajar pramuka dengan serius. Genap 1 tahun sudah ekskul pramuka ini berjalan. Itu artinya aku sudah naik kelas XI. Dan di kelas XI ini diadakan seleksi minat bagi yang ingin meneruskan ekskul pramuka, yaitu menjadi senior bagi adik kelasnya … 
Cerpen Persahabatan – Mahluk Manis Di Teras
“Sssst, Anna.. lihat deh cowok yang lagi main gitar itu,” bisik Anggi pada Anna yang sedang asyik menjilat ice cream cokelatnya seraya menunjuk dengan kepala ke arah rumah bercat putih yang mereka lewati tiap pulang sekolah menuju rumah Anna. Rumah itu letaknya tak jauh dari pintu gerbang komplek perumahan Puri Metropolitan. Anggi dan Anna sudah kembali akrab seperti biasanya. Seolah pertengkaran hebat yang pernah mereka alami beberapa waktu yang lalu tak pernah terjadi. Anggi dan Anna menghentikan sesaat langkah mereka untuk menikmati pemandangan indah itu. Tentu saja mereka sedikit bersembunyi di balik pohon mangga yang besar di depan … 
Cerpen Persahabatan – Surat Sahabat
Alkisah, siang yang terik di sebuah perempatan jalan raya sebuah kota besar. Putra yang sedang berkendara, melihat lampu diperempatan jalan berubah dari kuning ke merah. Bukannya melambatkan laju mobilnya, dia malah ’tancap’ gas. Ia tahu, lampu merah di persimpangan itu biasanya menyala cukup lama. Keengganannya menunggu membuatnya nekad menerobos lampu lalu lintas. Pelanggaran yang dilakukan pun segera menuai reaksi dan terdengar suara peluit keras sekali. “Priiiiiiitttt!” Seorang polisi melambaikan tangan memintanya berhenti. Dengan hati mengumpat jengkel, Putra menepikan kendaraannya. Dari kaca spion, ia memperhatikan polisi yang menda … 

Cerpen Persahabatan – Penyakit Akhir Hidupku
Pagi ini aku berangkat sekolah di antar oleh kakakku karena papa tidak sempat mengantarku, ada urusan mendadak. Keluargaku sangat mengasihiku kami hidup sangat rukun dan berkecukupan, rumahku penuh canda dan tawa. Sesampai di sekolah, aku mencium tangan kakakku dan berkata “doakan belajarku hari ini ya kak”, kakakku membalas dengan senyuman lalu aku pun berjalan menuju kelasku. Kegiatan proses belajar-mengajar pun di mulai, hingga hampir jam pulang pun tiba keadaanku masih baik-baik saja. Dan ketika bell pulang pun berbunyi aku keluar menusuri jalan tapi kali ini ada rasa aneh di kepalaku, aku merasakan sangat sakit hingga aku tidak tahan lagi …
Cerpen Persahabatan – Apel Merah Untuk Uni
Uni keluar dari kelasnya ketika bel istirahat berbunyi. Aku masih duduk di bangkuku, menunggu Pak Ahmad keluar kelas. Setelah Pak Ahmad keluar kelas, aku mengikuti Uni keluar kelas. Kulihat dia memandangi pohon apel yang belum kunjung berbuah. Aku menghampiri Uni yang berdiri di dekat pohon apel. Aku duduk di sebuah kursi panjang di belakang Uni. Tiba-tiba saja sesuatu pertanyaan terbesit di hatiku. Apakah Uni menginginkan apel? Begitulah pertanyaanku. Ingin kutanyakan itu kepadanya, tapi entah mengapa begitu sulit untuk mengucapkannya. Karena bingung, aku memainkan jari-jariku. Aku membuat nada dengan jari-jari yang memukul dengan lembut alas … 
Cerpen Persahabatan – Jangan Jadi Aku
“Ada yang kamu sembunyiin ya dari kita?” matanya menunjukkan sorot yang asing, aku gelagapan, aku tau apa yang sebentar lagi akan terjadi.
“Gak ada, emang kenapa?” jawabku sambil mencoba untuk tersenyum. Kemudian Karin, sahabatku yang melontarkan pertanyaan itu padaku menyodorkan sebuah kertas terlipat, aku menerimanya kemudian membacanya perlahan, hah aku berusaha membendung air mataku hingga Karin berkata lagi. “Gimana? Maksudnya apa? Itu punya kamu kan? Coba deh jelasin,” ekspresinya mulai berubah, sebuah ekspresi yang tak berani ku tatap, aku menunduk. “Iyaa.. Itu aku, a..Ak..Aku,” hah aku tidak sanggup melanjutkan ucapanku …
Cerpen Persahabatan – Promise
Pada suatu hari di sebuah sekolah yang bernama North. “Albert apakah benar jika kau akan dipindahkan?” tanyaku dengan seseorang yang berada beberapa langkah di depanku. Laki-laki itu pun menghentikan langkahnya dan membalikkan badannya dan berkata. “Dari mana kau tahu semua itu Adila Nisa Ardhani?” jawab lak-laki yang bernama Adam Albert Adrian itu dengan tatapan yang serius. “Saat kau berbicara dengan kep–” ucapanku terpotong karena tiba-tiba saja Albert memelukku dengan erat, pada saat itu aku menangis karena selama ini aku hanya seorang anak yang setiap harinya ia lindungi atau lebih tepatnya bersembunyi di belakangnya. Albert melepaskan pelukan … 
Cerpen Persahabatan – Dalam Dekapan Hujan
Waktu itu, hujan turun tipis-tipis. Air mengalir membuat genangan di dasar jalan. Sore itu, Hyuna sedang menunggu kendaraan bersama Rika dan Ana. Tak ada yang menemani mereka di sana, yang ada hanyalah suara berisik dari air yang jatuh. Sesekali suara itu membuat mereka risih dan tak nyaman. Keadaan itu benar-benar jauh dari dugaan. Di saat seperti itu, seseorang mendekat dan mengajak mereka berdebat. Aneh sekali. Ana dan Rika tetap diam walau sebenarnya hatinya kesal. “Menyebalkan sekali hari ini.” Ujar Ana sembari menatap air hujan yang jatuh. Sedangkan Yuna hanya tersenyum dibuatnya. “Kalau menyebalkan kenapa berada di tempat ini?” Ujar seorang … 
Cerpen – Persahabatan Di Ujung Senja
Kini ku habiskan waktuku tanpamu di kala senja, aku merindukanmu sahabat yang jauh di sana, aku merindukanmu, aku sungguh merindukanmu. Ku hanya bisa mencurahkan isi hatiku lewat coretan-coretan kecilku ini. Flash back.. “Cha, kamu mau nggak aku panggil Juliet dan aku Romeonya?” Tanya Rangga, ya namanya memang Rangga, tepatnya Rangga Setiawan, dia adalah pahlawan di masa kecilku. “Hm, emang kenapa aku harus jadi Juliet dan kamu Romeonya?” tanyaku. “Hm, soalnya aku mau kamu inget terus sama aku, kisah Romeo dan Juliet itu so sweet banget, Romeo rela mati demi Juliet, begitu pun sebaliknya, jadi kelak kita akan seperti Romeo dan Juliet jadi kisah … 
Cerpen Persahabatan – Sayap Pelindung
Udara dingin berhembus sepoi-sepoi memberikan kedinginan yang menusuk jantungku. Kabut tebal masih setia menyelimuti bumi. Aku bangkit dari dunia mimpi. Ku tatap lekat-lekat jam dinding yang masih setia selama tiga tahun di Pesantren Al Ikhlas. Ku kucek-kucek kedua mataku yang masih buram. Jarum menunjuk angka tiga dan dua belas. Ku paksakan tubuh yang masih lemas untuk berjalan mengambil air suci. Segar dan dingin bercampur menjadi satu di kala air suci itu menyentuh permukaan kulit ini. Ku langkahkan kaki untuk mengambil mukena yang tertata rapi di almari. Aku berjalan menuju musala yang berada di lantai atas. Ada semilir angin yang mem … 
***
Demikianlah kumpulan cerpen persahabatan terbaru terbaik yang bisa dibagikan pada postingan kali ini, semoga artikel ini bisa menjadi bacaan singkat yang menarik dan bermanfaat!

Artikel Terkait